Saat ini makin banyak pengguna aplikasi paylater. Jika ditanya aplikasi paylater terbaik, kita akan mendapatkan jawaban yang beragam. Saat ini, hampir semua aplikasi belanja daring dan e-commerce memiliki layanan paylater seperti Gopaylater pada aplikasi Gojek, OVO dan Dana serta layanan Paylater di aplikasi e-commerce seperti Shopee dan Blibli serta lainnya.
Sebelum membahas tentang aplikasi paylater terbaik, kita harus memahami dulu bagaimana cara penggunaan aplikasi paylater. Agar kamu paham kemudahan serta resiko yang dihadapi ketika menggunakan paylater. Ga mau kan tiba-tiba tagihan paylatermu membludak karena kamu yang tidak paham cara kerja aplikasinya.
Mengenal Aplikasi Paylater
Paylater merupakan layanan yang memberikan kemudahan bagi para pengguna untuk berbelanja saat belum memiliki uang. Dalam kata sederhana, aplikasi ini memberikan kamu pinjaman untuk belanja dan di akhir bulan kamu akan membayar semua tagihan paylater ini. Cara kerjanya mirip dengan kartu kredit yaitu, belanja dulu dan bayar tagihan kemudian.
Biasanya, tagihan paylater akan kita terima di akhir bulan. Dalam bill tagihan tersebut kita bisa melihat jumlah tagihan bulan ini serta kapan batas waktu pembayaran. Sebaiknya, lunasi pembayaran sebelum jatuh tempo agar tidak perlu membayar denda keterlambatan. Makin besar tagihan paylatermu, makin besar juga denda yang harus dibayar.
Set the Mindset
Oke, sudah paham kan gimana cara kerja paylater? Sebelum mulai menggunakan paylater hal yang perlu kamu sadari adalah saat menggunakan paylater kamu tidak mendapatkan tambahan dana, melainkan sedang berhutang. Dan hutang ini harus dibayar di akhir bulan nanti. Dengan mindset ini, kamu memiliki kesadaran bahwa setiap sen yang dibayar menggunakan paylater harus dibayar nantinya.
Kesadaran ini akan membuat kamu lebih berhati-hati dalam berbelanja. Tidak bermudah-mudah checkout tiap kali melihat barang yang menggemaskan.
Manajemen Hutang
Berapa banyak aplikasi paylater yang kamu gunakan? Satu atau beberapa aplikasi sekaligus? Menggunakan paylater sama dengan membuat hutang sehingga kamu harus pinter-pinter dalam mengatur besaran hutang yang dimiliki.
Jangan hanya karena aplikasi paylater memberikan limit yang besar, kamu berpikir bisa menghabiskan semua limitnya umtuk belanja. Pikirkan lebih dulu, apakah kamu bisa membayar tagihan paylater tersebut saat jatuh tempo? Ga mau kan saat gajian, gaji hanya numpang lewat karena kamu harus membayar tagihan paylater.
Jangan juga berpikir "ah, cuma belanja dikit kok. Ga sampe 100ribu. Gampanglah" Kalo kamu berpikir begitu dan tanpa sadar sudah checkout 30 barang dengan harga sekitar 100ribu, berarti kamu punya tagihan sebesar 3 juta yang harus dibayar.
Agar tidak bablas saat belanja, ada baiknya kamu membuat dulu daftar belanja untuk satu bulan. Belanja bulanan, barang kebutuhan hingga pakaian. Setelah menentukan daftar belanja, tentukan besaran pos untuk masing-masing kebutuhan tersebut. Lalu, patuhi daftar yang telah kamu buat dan berbelanjalah sesuai kebutuhan.
Daftar belanja membuatmu tetap berada "di jalur yang benar" dan menghindari dari kalap mata saat ada diskon atau promo.
Aplikasi Paylater Terbaik
Aplikasi paylater bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi kita dalam berbelanja. Kemudahan ini bisa menjadi berkah buat kita dan bisa menjadi musibah, tergantung bagaimana kita menggunakannya. Bijak dalam menggunakan paylater akan sangat membantumu dalam berbelanja.
Namun, jika kamu adalah tipe orang yang lapar mata saat belanja atau mudah tergoda, paylater ini bisa menjadi musibah buatmu. Kamu bisa saja tergoda untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak kamu perlukan dan berujung penyesalan saat membayar.
Semua aplikasi paylater yang ada memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Aplikasi paylater terbaik adalah aplikasi yang paling sesuai untuk kamu dan nyaman saat kamu menggunakannya. Gunakan aplikasinya secara bijak agar tidak ada penyesalan di kemudian hari.
Posting Komentar
Posting Komentar